Kenapa sih rukun haji ditaruh di akhir? Tidak ditaruh di pertama, kedua atau ketiga? Sampai dibilang sebagai penyempurna rukun islam?
Karena di dalam haji ada kalimat seperti syahadat yaitu Labbaik Allahumma Labbaik.Labaika Laa Syarika Laka Labbaik. Innal Hamda Wan Ni'mata Laka Wal Mulk. Laa Syarika Lak percis seperti syahadat, tauhid kepada Allah. Dan yang melaksanakan haji pasti dia mengerjakan sholat di Masjidil Haram ataupun di Masjid Nabawi. Di ibadah haji juga ada seperti puasa, menahan diri tidak pakai-pakaian lain selain ihram, tidak pakai minyak wangi, tidak pakai berhubungan dengan suami istri ditahan seperti puasa. Apalagi di ibadah haji seperti zakat juga, keluarin dan korbanin hartanya seperti di dalam zakat.
Makanya ibadah haji ditaruh dipaling akhir sebagai penyempurna dan ini semua kita dapatkan karena seorang Syarifah yang nasabnya tersambung dengan Nabi Muhammad SAW. Makanya orang dahulu orang Tarim Hadramaut di bulan Dzulhijjah ditanya, "Mau kemana? Mau Haji?" tidak pernah bilang mau haji melainkan saya ingin menziarahi Nabi SAW. Kenapa menziarahi Nabi SAW bukan haji? karena tidak mungkin ada haji dan umroh kalau karena ada Nabi Muhammad SAW. Dan kita kalau berziarah ketemu Rasulullah SAW jangan bilang Rasulullah SAW sudah meninggal, jangan bilang Rasulullah SAW tidak ada. Rasulullah SAW pernah berkata disalahsatu hadisnya, "Perbanyaklah sholawat kepadaku di hari jum'at, karena sholawatmu sampai kepadaku." Sahabat bingung, "Bagaimana sholawat kita sampai ya Rasulullah kepadamu sedangkan engkau sudah meninggal, jasadmu sudah hancur dimakan oleh tanah." Rasulullah SAW menjawab, "Sesungguhnya Allah sudah mengharamkan jasad para Nabi dimakan oleh bumi." Jadi Rasulullah ada didalam kuburnya.
Sehingga Al Imam Habib Abdullah bin Alwi Al Haddad ketika beliau dan rombongan sampai ke makam Rasul SAW beliau berkata, "Kita berdiri dihadapan Rasulullah, kita mengucapkan salam kepada Rasulullah, sebaik-baiknya utusan para Nabi tidak ada tandingannya." Ketika Imam Haddad berkata, "Assalamualaika Ya Rasulullah" lalu dijawab salamnya oleh Rasulullah SAW didengar oleh Imam Haddad dan rombongannya.
Kita ini kumpul bersama Ahlul Bait Nabi Muhammad SAW mengantar para jama'ah haji berjumpa dengan Rasulullah SAW semoga salam kita, sholawat kita sampai kepada Rasulullah SAW. Tahun ini kita mengantar para jama'ah haji insya Allah tahun depan kita berangkat haji, berangkat umroh, berziarah ke makam Nabi Muhammad SAW. Aaaammiiin
Dikutip dari Ustadz Muhyidin, 20 Juni 2022