Majlis Nurul Musthofa Lil Habib Hasan bin Ja’far Assegaf, Haul Sayyidah Habbah Khodijah Al-Kubro dan Ahlul Badr. Sabtu, 10 juni 2017. Jl.Pegangsaan, Menteng, Jakarta.
Majlis Nurul Musthofa mengadakan Tabligh Akbar dalam rangka Nuzulul Qur’an sekaligus Haul Sayyidah Habbah Khodijah Al-Kubro dan Ahlul Badr, Sabtu 10 Juni 2017 di Tugu Proklamasi, Jl.Pegangsaan Timur, Jakarta.
“Pertama kali ikut (Nurul Musthofa) pas tahun 2011, waktu itu acara di Jl.Sadar” Tutur Yanto dan Aden, Jama’ah yang berasal dari Beiji, Depok saat ditanya mengenai Majlis Nurul Musthofa.
Saat ditanyai tanggapan mereka mengenai banyaknya Jama’ah yang naik ke atap mobil atau angkot Yanto menuturkan bahwa yang dilakukan itu salah dan bisa saja memancing provokasi
“Seharusnya sih jangan, itu bisa aja memancing provokasi” Tutur Yanto.
Saat ditanyai soal perubahan yang ada di Majlis Nurul Musthofa, Keluarga Besar Majlis Nurul Musthofa (KBNM) Huwannur Assegaf-Bekasi menuturkan bahwa Jama’ah semakin banyak, tetapi dari banyaknya jama’ah ada saja jama’ah yang kurang tertib.
“alhamdulillah perubahan banyak, dari jam’ah sendiri makin bertambah, yaa itu lah tapi makin bertambahnya jama’ah ada juga yang jama’ah rese (tidak tertib)” Ujar Syarifudin perwakilan KBNM Huwannur Assegaf, sambil tertawa kecil
“Saran aja untuk crew ditertibin lagi, kayak jama’ah yang gak pake helm tolong ditertibin lagi” lanjut Syarifudin
Keluarga Besar Nurul Musthofa (KBNM) Huwannur Assegaf – Bekasi
Menurut Syarifudin niat istiqomah yang kurang menjadi salah satu hal yang membuat jama’ah kurang tertib.
Jawaban yang tak jauh berbeda dituturkan oleh Fajar, salah satu anggota Keluarga Besar Majlis Nurul Musthofa (KBNM) Serdadu Assegaf yang berasal dari Pondok Gede.
Fajar munuturkan bahwa Jama’ah yang meningkat, Crew semakin rapih, dan semakin tertib di jalan adalah hal yang paling signifikan dari perubahan Majlis Nurul Musthofa.
“Yang jelas jama’ah makin banyak, crew-crew nya juga bagus sekarang, rapih aja kalo dijalan” Tutur Fajar anggota KBNM Serdadu Assegaf.
“Intinya mah, asal jama’ah kompak aja, gak rusuh, sama makin rapih di jalan” lanjut Fajar.
Saat ditanyai tanggapan mereka tentang jama’ah yang sering naik ke atap mobil, KBNM Serdadu Assegaf menjawab “Kalo bisa diperbaiki aja” jawab salah satu anggota KBNM Serdadu Assegaf
“Kalo bisa mah jangan begitu, soalnya kita kan bawa nama besar Habib Hasan, itu bisa ngejelekin nama Habib di mata orang” Sambung anggota KBNM Serdadu Assegaf lain.
-rezza